TUGAS
: Membuat Kesimpulan Mengenai
Topik yang Dibahas
Dalam bidang
ilmu pengetahuan dan teknologi, bahasa berfungsi sebagai wahana untuk
menyampaikan informasi dengan cepat dan sekecil – kecilnya, sehingga kita dapat
menguasai informasi tersebut. Penggunaan bahasa pengantar pada buku-buku yang
dipakai dalam memperkenalkan ilmu pengetahuan dan teknologi pun, banyak yang
menggunakan bahasa Inggris. Hal ini berbanding terbalik dengan bahasa Indonesia
yang perkembangannya tak seimbang dengan perkembangan budaya masyarakatnya.
Oleh sebab itu, walaupun bahasa Indonesia sudah berperan sebagai alat persatuan
tetapi belum dapat berperan sebagai pengantar ilmu pengetahuan.
Selain bahasa
termasuk dalam struktur budaya, ternyata bahasa memiliki kedudukan, fungsi dan
peran ganda, yaitu sebagai akar dan produk budaya yang sekaligus berfungsi
sebagai sarana berfikir, juga sarana pendukung pertumbuhan dan perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi. Tanpa peran bahasa, ilmu pengetahuan dan
teknologi tidak akan dapat berkembang. Implikasinya, dalam pengembangan daya
nalar menjadikan bahasa sebagai prasarana berfikir secara modern. Oleh karena
itu, jika cermat dalam menggunakan bahasa, kita akan cermat pula dalam berfikir
karena bahasa merupakan cermin dari daya nalar (pikiran).
Hal lainnya kita dapat menemukan dalam pengungkapan
profesional, artinya penuturan dengan kata. Ketelitian tidak hanya menyangkut
hal yang besar, tetapi hal yang kecil pun harus diperhatikan. Ketelitian dalam
ilmu pengetahuan dan teknologi menyangkut penggunaan data, penerapan rumus,
penerapan nama orang, nama tempat, dan nama alat, bahkan ejaan dan tanda baca.
Ketelitian dalam pemakaian lambang dan satuan. Ketelitian merupakan ciri khas
ilmu pengetahuan dan teknologi.
Dengan
digunakannya bahasa Indonesia sebagai pengantar ilmu pengetahuan, salah tafsir
atau makna ganda sedapat mungkin dihindari karena kata yang dipakai umumnya
lebih bersifat denotatif daripada konotatif, ungkapan yang dipakai sederhana
dan tanpa basa – basi.
Di samping itu,
kejelasan tuturan ditandai dengan urutan keterangan yang saling berhubungan dan
mudah dipahami oleh pembaca, yaitu :
- Ringkas, mengharuskan uraian yang padat tetapi tidak dengan memendekkan atau menggunakan akronim yang tidak dikenal umum.
- Lengkap, tidak membiarkan pembaca bertanya-tanya tentang maksud suatu pernyataan. Sebaliknya, yang sudah nyata atau tidak perlu diulang-ulang atau diberi tekanan khusus. Semua data yang perlu haruslah ada, sedangkan yang berlebih-lebihan haruslah ditinggalkan.
- Sederhana, ditandai dengan kosakata yang tidak bermuluk-muluk dan sintaksis yang tidak berbelit-belit.
- Keutuhan, yang dapat dilihat dari hubungan yang baik dan logis antara bagian-bagian karangan, sehingga keseluruhan hubungan yang baik dan logis tetap tampak.
- Keruntutan, yang berarti adanya keterpautan makna di dalam suatu karya tulis. Keterpautan makna ini dapat dicapai dengan menyusun kalimat-kalimat logis dan kronologis serta berdasarkan urutan pentingnya kalimat. Kalimat yang satu dapat diperjelas dengan makna kalimat yang lain, baik yang mendahului maupun yang mengikutinya.
- Tidak menggunakan Implikatur, suatu hal baru diterangkan sejelas mngkin tanpa menggunakan implikasi seperti yang banyak terdapat dalam bahasa lisan sehari-hari.
- Inferensi, yang akan mungkin dibuat oleh pembaca diarahkan oleh penulis, sehingga memungkinkan adanya interpretasi yang sama bagi para pembaca.
- Disediakan ringkasan isi agar terdapat kesesuaian antara penulis dan pembaca.
- Proposisi yang diciptakan disesuaikan dengan tingkat pengetahuan pembaca.
Konsep dan
istilah baru dalam pertumbuhan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
(iptek), secara tidak langsung memperkaya khasanah bahasa Indonesia. Dengan
demikian, semua produk budaya akan tumbuh dan berkembang pula sesuai dengan
pertumbuhan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Termasuk bahasa
Indonesia, yang sekaligus berperan sebagai prasarana berpikir dan sarana
pendukung pertumbuhan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tersebut.
KESIMPULAN :
Bahasa merupakan sarana komunikasi antara satu dengan
yang lainnya. Dengan kata lain, bahasa
merupakan wahana penyampai informasi, agar kita dapat mengerti informasi yang
disampaikan tersebut. Bahasa juga sekaligus berfungsi sebagai sarana berfikir,
juga sarana pendukung pertumbuhan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi. Tanpa peran bahasa, ilmu pengetahuan dan teknologi tidak akan dapat
berkembang. Dengan digunakannya bahasa Indonesia sebagai pengantar ilmu
pengetahuan, dapat menghindarkan dari makna ganda / salah tafsir karena kata
yang dipakai umumnya lebih bersifat denotatif daripada konotatif, ungkapan yang
dipakai sederhana dan tanpa basa – basi. Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan
teknologi yang cepat dapat membuat pergeseran pada bahasa Indonesia. Karena
pada umumnya, teknologi informasi yang ada banyak menggunakan bahasa inggris
sebagai bahasa pengantar dalam berkomunikasinya.
hey bang! salam kenal.
BalasHapussaya terkesan sekali dengan pengalamanmu mengikuti seleksi SIPENCATAR STP. awesome! itu berguna banget buat saya, saya juga daftar STP tahun ini, baru lulus SMA.
oiya, abang tinggal di bekasi kah? wah sama kalo begitu, saya deket2 bekasi timur, deket gd.agung.
Keren sob
BalasHapuswww.kiostiket.com
Menurut saya bahasa lebih didahulukan dari pada teknologi, karena teknologi itu bisa dipelajari di kehidupan kita sehari-hari. Jika kita tidak mengenal bahasa. Maka kita akan sulit berkomunikasi dengan orang lain. Misalnya orang pedalaman yang masih memakai bahasa suku mereka masing-masing. Maka jika mereka bertemu dengan dengan orang yang hidupnya di perkotaan yang mayoritas menggunakan bahasa nasional akan mempersulit mereka yang tidak bisa berbicara menggunakan bahasa nasional. Jika dalam hal teknologi bahasa juga penting. Misalnya bahasa inggris adalah bahasa international, banyak mesin-mesin dan elektronik yang keterangannya menggunakan bahasa inggris. Jika kita tidak mengerti atau menguasai bahasa inggris tersebut maka kita tidak akan mengerti apa yang diperintahkan mesin tersebut. Maka Bahasa sebaiknya di utamakan terlebih dahulu, karena jika kita tidak mengerti Bahasa nasional ataupun international maka kita tidak akan pernah tahu perkembangan dunia ini seperti apa. Seperti manusia yang dipenjara atau terisolasi.
BalasHapus